Wisata The Devil’s Pool Yang Banyak Memakan Korban Jiwa


Sepintas, tidak ada yang aneh dengan tempat di Australia ini. Ini adalah Devil’s Pool, kolam yang terkenal dengan air birunya yang indah.
Keindahannya membuat banyak wisatawan ingin mengunjunginya. Sayangnya, di balik keindahannya tersembunyi bahaya yang akan merenggut nyawa siapa saja yang mendekatinya. Banyak pelancong yang mencoba berenang di kolam ini telah kehilangan nyawanya.

Ada yang bilang kolam ini terkutuk. Menurut legenda, ada hantu seorang wanita muda yang masih berkabung mencari kekasihnya di dalam air. Banyak pengunjung mengklaim bahwa arwah wanita itu masih menghantui air dan banyak anak muda yang meninggal sebagai akibatnya.

Ada juga yang mengklaim bahwa banyaknya kematian di kolam ini karena faktor alam seperti bebatuan yang licin dan air yang mengalir. Apapun keyakinan Anda, Devil’s Pool adalah salah satu daerah paling terkutuk di Bumi, penuh misteri kelam dan tragedi mengerikan.

Lokasi Devil’s Pool

Devil Pool terletak 58 kilometer selatan Cairns di Queensland Utara, Australia, di kota kecil Babinda. Kolam ini adalah tempat yang sangat populer untuk berjalan dan backpacking dalam perjalanan ke Cairns.

Kolam alami di hutan hujan Queensland ini telah merenggut nyawa setidaknya 17 orang dan terbilang sangat mematikan bahkan untuk perenang profesional. Air mengalir sangat cepat, yang dapat menyebabkan orang terjebak di antara kayu dan batu.

Karena kandungan air disini mengandung banyak oksigen, sangat mustahil untuk mengapung. Dan seolah nama Devil’s Pool hanyalah mitos belaka, beberapa penduduk setempat menyebut daerah ini sebagai “mesin cuci” karena airnya “berputar-putar” seperti mesin cuci.

Legenda Devil’s Pool

Legenda Devil’s Pool telah ada selama bertahun-tahun. Penduduk asli setempat menceritakan sebuah legenda tentang seorang gadis cantik Yidinji bernama Oolana. Dia menikah dengan Waroonoo yang merupakan tetua paling dihormati.

Namun, tidak lama setelah mereka menikah, suku baru pindah ke daerah tersebut dan Oolana segera jatuh cinta dengan seorang pria bernama Dyga. Setelah membangun hubungan, pasangan itu pergi sangah jauh dari suku mereka ke lembah, tetapi para tetua berhasil menghentikan mereka. Oolana berhasil melarikan diri dari penculiknya dan melompat ke perairan Boulder Babinda.

Dyga melompat ke dalam air setelah memanggil kekasihnya, tetapi tubuhnya menghilang ke dalam air. Oolana menemukan kekasihnya yang hilang dan langsung histeris.
Tangisannya yang sedih akan mengubah air yang tenang menjadi aliran yang mengguncang tanah. Batu-batu besar jatuh di sekitar sungai dan Oolana dikatakan telah menghilang di antara batu-batu besar.

Tulisan ini dipublikasikan di Wisata dan tag , , . Tandai permalink.